Awali Pemerintahan dengan Aksi Nyata, Prof Udin dan Dessy Ajak ASN Jaga Kebersihan dan Kebersamaan
PANGKALPINANG – Mengawali masa kepemimpinannya, Wali Kota Pangkalpinang Saparudin Masyarif, yang akrab disapa Prof Udin, bersama Wakil Wali Kota Dessy Ayutrisna, turun langsung dalam kegiatan gotong royong bersama Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Kantor Wali Kota Pangkalpinang, Jumat (17/10/2025).
Kegiatan gotong royong ini menjadi aksi nyata pertama Prof Udin dan Dessy sejak dilantik, sekaligus simbol komitmen keduanya untuk membangun disiplin, kepedulian, dan kebersamaan di lingkungan pemerintahan.
Sejak pagi, suasana halaman kantor tampak ramai oleh para ASN yang membersihkan area taman, halaman, hingga ruang kerja. Prof Udin dan Dessy berjalan berkeliling meninjau kondisi sekitar, memerhatikan detail kebersihan dan kerapian, serta memberikan arahan langsung kepada petugas dan pegawai yang terlibat dalam kegiatan tersebut.
“Saya lihat masih ada kabel-kabel yang semrawut dan tanaman liar di dinding gedung. Ini harus dibenahi, karena kantor ini adalah wajah pemerintah dan wajah kota kita,” ujar Prof Udin dengan tegas.
Ia menekankan bahwa menjaga kebersihan lingkungan kantor bukan hanya soal keindahan, melainkan juga bentuk tanggung jawab moral dan kedisiplinan ASN terhadap tempat kerja.
“Kalau kita peduli terhadap kantor, berarti kita juga peduli terhadap pelayanan kepada masyarakat. Sikap ini harus menjadi kebiasaan,” tambahnya.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Dessy Ayutrisna menyampaikan bahwa kegiatan gotong royong ini akan dijadikan tradisi positif dan budaya kerja bersama di lingkungan Pemerintah Kota Pangkalpinang.
“Budaya gotong royong ini harus kita hidupkan kembali. Kami ingin memulai pemerintahan dengan semangat kebersamaan — menyatukan ASN, lingkungan, dan masyarakat,” ujarnya.
Dessy menambahkan bahwa kegiatan serupa tidak hanya akan dilakukan di tingkat kota, tetapi juga akan diperluas hingga ke kelurahan dan lingkungan masyarakat, agar semangat gotong royong bisa benar-benar dirasakan oleh seluruh warga.
“Gotong royong adalah jati diri bangsa kita. Dengan kebersamaan, kita bisa mewujudkan Pangkalpinang yang bersih, tertib, dan penuh rasa saling peduli,” katanya.
Kegiatan ini disambut antusias oleh para ASN. Mereka menilai langkah awal yang dilakukan Prof Udin dan Dessy menunjukkan gaya kepemimpinan yang membumi dan inspiratif, dimulai dari hal sederhana namun berdampak besar — menjaga kebersihan dan membangun rasa memiliki terhadap lingkungan kerja.
Melalui kegiatan tersebut, pasangan pemimpin baru ini menegaskan bahwa perubahan harus dimulai dari diri sendiri dan dari tempat bekerja, sebelum berbicara tentang pelayanan publik yang lebih luas.
Aksi gotong royong ini pun menjadi penanda awal perjalanan pemerintahan Prof Udin–Dessy untuk membangun Pangkalpinang yang peduli, rapi, dan berkarakter kebersamaan. (Yg)
