KARIMUN – Dalam rangka memperingati Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Nasional 2025, PT Timah Tbk Area Kundur menggelar berbagai kegiatan untuk meningkatkan kesadaran dan penerapan keselamatan kerja di lingkungan pertambangan, Sabtu (08/02/2025).
Berbagai program strategis, promotif, dan implementatif diselenggarakan guna memperkuat budaya keselamatan kerja serta mendukung target Zero Accident.
Kegiatan ini didasarkan pada Surat Edaran Direktur Teknik dan Lingkungan/Kepala Inspektur Tambang Nomor 19.E/MB.07/DBT.KP/2024 tanggal 24 Desember 2024, yang menekankan pentingnya penerapan K3 dalam industri pertambangan.
Peringatan Bulan K3 Nasional 2025 di PT Timah Tbk Area Kundur berlangsung semarak dengan berbagai program, di antaranya: Seminar Keselamatan Pertambangan, Apel K3 Bersama, Simulasi Tanggap Darurat, Lomba 5R dan Penanganan Kebakaran serta Pemberian Penghargaan bagi Juara Lomba K3.
Kegiatan ini melibatkan seluruh karyawan, mitra kerja, serta berbagai pihak terkait yang berperan dalam menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman dan produktif.
Salah satu agenda utama dalam peringatan Bulan K3 Nasional di Area Kundur adalah Seminar Keselamatan Pertambangan, yang berlangsung pada 4 Februari 2025.
Seminar ini mengangkat tema “Penguatan Kapasitas Sumber Daya Manusia dalam Mendukung Penerapan Sistem Manajemen K3 serta Pengendalian Top Ten Disease dalam Industri Pertambangan”.
Dua narasumber dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) hadir sebagai pembicara utama, yaitu:
Sastro Purba, S.T – Koordinator Inspektur Tambang Kementerian ESDM di Provinsi Kepulauan Riau.
M. Irfan Sabran, S.T – Inspektur Tambang Kementerian ESDM di Provinsi Kepulauan Riau.
Dalam pemaparannya, Sastro Purba menegaskan pentingnya penerapan program K3 Nasional guna meningkatkan kesadaran keselamatan kerja serta mempererat interaksi antar karyawan.
“Kami berharap PT Timah dapat terus meningkatkan standar keselamatan kerja dan mewujudkan Zero Accident. Penerapan SOP yang lebih intensif, evaluasi berkala, serta program pelatihan berbasis hasil evaluasi akan sangat mendukung keselamatan dan produktivitas kerja,” ungkap Sastro.
Seminar ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman karyawan dan mitra kerja terhadap pentingnya penerapan Sistem Manajemen K3 serta strategi pencegahan Top Ten Disease dalam industri pertambangan.
Puncak peringatan Bulan K3 Nasional di Area Kundur ditandai dengan Apel K3 yang dilaksanakan pada Jumat, 7 Februari 2025 di lapangan upacara PT Timah Tbk Area Kundur.
Kegiatan ini bertujuan untuk mengingatkan seluruh karyawan akan pentingnya budaya keselamatan kerja serta meningkatkan kesiapan dalam menghadapi situasi darurat.
Usai apel, dilakukan simulasi tanggap darurat oleh Tim HSE Kundur. Simulasi ini bertujuan untuk memastikan seluruh karyawan dan mitra kerja siap menghadapi berbagai skenario keadaan darurat di lingkungan pertambangan serta memahami langkah-langkah evakuasi dan penanganan insiden secara cepat dan efektif.
Sebagai bentuk apresiasi terhadap karyawan yang telah menunjukkan kinerja luar biasa dalam penerapan dan pengelolaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3), PT Timah Tbk memberikan penghargaan kepada para pemenang lomba K3 dari masing-masing bagian.
Penghargaan ini diharapkan dapat memotivasi seluruh karyawan untuk terus berkontribusi dalam menciptakan lingkungan kerja yang aman, sehat, dan produktif.
Melalui berbagai program yang telah dilaksanakan, PT Timah Tbk Area Kundur menegaskan komitmennya dalam menerapkan standar K3 yang tinggi. Dengan pelatihan berkelanjutan, evaluasi berkala, serta penerapan SOP yang ketat, perusahaan berupaya menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman, kondusif, dan produktif bagi seluruh karyawan.
Dengan semangat peringatan Bulan K3 Nasional 2025, PT Timah Tbk terus berupaya mencapai target Zero Accident, guna mewujudkan tempat kerja yang lebih selamat, sehat, dan berdaya saing di industri pertambangan. (Shin)
