Bangka BelitungBerandaBeritaKepulauan Riau

Gubernur Hidayat Arsani dan Tito Karnavian Hadiri Pertemuan KAHMI Sumatera, Dukung Lahirnya Piagam Batam

BATAM – Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel) Hidayat Arsani bersama Menteri Dalam Negeri (Mendagri) M. Tito Karnavian menghadiri Pertemuan Regional Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) se-Sumatera, yang berlangsung di Swiss Belhotel Harbour Bay, Batam, Kepulauan Riau, Sabtu (20/9/2025) malam.

Acara ini menjadi ajang strategis untuk membahas berbagai isu aktual dan memperkuat sinergi pembangunan antarprovinsi di Pulau Sumatera.

Pertemuan tersebut juga dihadiri sejumlah tokoh nasional dan daerah, di antaranya Wakil Menteri Transmigrasi Viva Yoga Mauladi, Wakil Menteri Agama Romo HR. Muhammad Syafri, serta para gubernur, wali kota, dan bupati se-Sumatera.

Dalam kesempatan tersebut, Mendagri Tito Karnavian menyampaikan orasi kebangsaan yang menekankan pentingnya kolaborasi pusat dan daerah dalam menghadapi tantangan kebangsaan. Menurutnya, forum seperti ini memiliki peran penting dalam melahirkan gagasan kreatif yang dapat diterapkan dalam pembangunan nasional.

“Pertemuan ini sangat positif untuk daerah dan pusat, karena mampu menghasilkan ide-ide strategis yang bermanfaat bagi kemajuan bangsa,” kata Tito.

Salah satu agenda utama dalam pertemuan ini adalah lahirnya Piagam Batam, sebuah dokumen resolusi yang memuat komitmen strategis KAHMI Regional Sumatera dalam memperkuat pembangunan di berbagai sektor. Piagam ini diharapkan menjadi landasan kerja sama antarwilayah yang lebih terarah dan terintegrasi.

Baca juga  Dorong Ekonomi Hijau, Gubernur Hidayat Arsani Fokus Kembangkan Kehutanan Berkelanjutan di Tiga Wilayah Pesisir 

Gubernur Babel, Hidayat Arsani, menyambut baik lahirnya Piagam Batam. Ia menegaskan bahwa Babel siap berperan aktif dalam implementasi kesepakatan tersebut demi memperkuat pembangunan, khususnya di kawasan Sumatera.

“Piagam Batam ini adalah bentuk komitmen bersama untuk membangun Indonesia yang lebih maju dan sejahtera. Babel siap bersinergi dengan provinsi lain untuk mewujudkan hal itu,” ujar Hidayat Arsani.

Sementara itu, Wali Kota Batam Amsakar Achmad, selaku tuan rumah acara, mengucapkan terima kasih kepada Majelis Nasional KAHMI yang telah memilih Batam sebagai lokasi pertemuan. Ia menilai kegiatan ini tidak hanya mempererat hubungan antarwilayah, tetapi juga memberikan dampak ekonomi yang signifikan bagi Batam.

“Pertemuan ini sekaligus memperkuat posisi Batam sebagai kota Meeting, Incentive, Conference, Exhibition (MICE),” jelas Amsakar.

Melalui Piagam Batam, KAHMI Regional Sumatera bertekad memperkuat sinergi antarprovinsi, mempercepat pembangunan lintas sektor, serta menjadi mitra strategis pemerintah dalam mewujudkan Indonesia yang inklusif, berkelanjutan, dan berdaya saing tinggi. (Yg)

 

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
error: Content is protected !!