Bangka BelitungBeritaDaerahHukumInternasionalNasional

DPRD Babel Dorong Pemulangan 30 Pekerja Migran Non Prosedural dari Myanmar dan Kamboja

PANGKALPINANG – DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) menegaskan komitmennya dalam menangani persoalan pekerja migran non prosedural asal daerah tersebut yang hingga kini masih terjebak di Myanmar dan Kamboja.

Sebanyak 30 orang pekerja migran dilaporkan berada di dua negara itu tanpa prosedur resmi dan belum bisa dipulangkan ke tanah air.

Untuk itu, DPRD Babel menggelar audiensi bersama sejumlah orang tua dan keluarga korban di ruang kerja Ketua DPRD, Kamis (17/4/2025).

Ketua DPRD Babel, Didit Srigusjaya, menyampaikan bahwa pihaknya telah melakukan koordinasi langsung dengan Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) RI.

Namun hingga saat ini, pemulangan para pekerja belum dapat dilakukan karena mereka belum melaporkan diri secara resmi melalui sistem pelaporan online Kemenlu.

“Kami sudah bertemu dengan Kemenlu, tapi untuk bisa dipulangkan, para pekerja ini harus melapor secara langsung secara online. Itu yang belum dilakukan sampai sekarang,” jelas Didit.

Baca juga  Gubernur Bangka Belitung Hidayat Arsani Hadiri Halal Bi Halal dan Milad ke-23 PKS

Dalam kesempatan itu, Didit juga menyoroti ketidaksesuaian data yang sempat diterima. Awalnya tercatat 28 orang pekerja migran, namun data terbaru menyebutkan jumlahnya telah bertambah menjadi 30 orang.

“Ini menjadi catatan penting karena adanya potensi penambahan jumlah pekerja migran non prosedural yang belum terdata secara resmi,” ujarnya.

DPRD Babel kini aktif membantu proses pelaporan online tersebut dengan memfasilitasi keluarga korban agar informasi segera tersampaikan ke Kemenlu. Hal ini diharapkan bisa mempercepat penanganan dan pemulangan para pekerja.

“Mereka saat ini berada di perbatasan dan dikhawatirkan akan kembali ke lokasi berbahaya jika tidak segera ditangani. Maka dari itu, kami bantu agar laporan bisa segera masuk,” pungkas Didit.

DPRD Babel berharap dengan adanya sinergi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan keluarga, proses pemulangan 30 pekerja migran non prosedural asal Babel dapat berjalan lancar dan aman. (Shin)

 

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
error: Content is protected !!