Udin–Dessy Usung Program Pendidikan Gratis, Ringankan Beban Orang Tua dan Dorong UMKM Lokal
PANGKALPINANG – Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pangkalpinang nomor urut 3, Saparudin Masyarif (Prof. Udin) – Dessy Ayutrisna, menegaskan komitmennya dalam menghadirkan kebijakan pendidikan yang inklusif dan merata.
Salah satu program unggulan yang mereka siapkan adalah pengadaan seragam, sepatu, tas, dan alat tulis gratis bagi seluruh siswa di Pangkalpinang.
Prof. Udin menuturkan, biaya pendidikan hingga saat ini masih menjadi salah satu beban terbesar yang harus ditanggung banyak orang tua. Menurutnya, kondisi tersebut kerap menimbulkan kesenjangan sosial di lingkungan sekolah.
“Kami ingin memastikan seluruh siswa di Pangkalpinang mendapat seragam, sepatu, tas, dan alat tulis secara gratis. Dengan begitu, perlengkapan sekolah tidak lagi menjadi beban keluarga,” ujar Prof. Udin saat berdialog dengan warga.
Ia menambahkan, program tersebut bukan sekadar bantuan perlengkapan sekolah, melainkan juga upaya menciptakan kesetaraan dalam dunia pendidikan. Dengan seragam dan perlengkapan yang sama, setiap anak dapat lebih percaya diri tanpa khawatir dibandingkan dengan teman-temannya.
“Setiap anak punya hak yang sama untuk mendapatkan pendidikan layak. Jangan sampai ada yang minder hanya karena seragam atau tasnya berbeda. Dengan program ini, kami ingin semua anak semangat belajar dan percaya diri saat bersekolah,” jelasnya.
Pasangan Udin–Dessy menegaskan bahwa program ini akan dibiayai secara transparan melalui anggaran daerah. Menariknya, mereka juga berkomitmen melibatkan UMKM konveksi dan pengrajin lokal dalam proses penyediaan perlengkapan sekolah.
Dengan begitu, manfaat program ini bukan hanya dirasakan oleh siswa dan orang tua, tetapi juga menjadi stimulus bagi pertumbuhan ekonomi masyarakat Pangkalpinang.
“Selain membantu siswa, program ini juga akan menggerakkan ekonomi lokal. UMKM konveksi dan pengrajin di Pangkalpinang bisa kita libatkan, jadi manfaatnya berlapis,” tambahnya.
Program pendidikan gratis ini menjadi salah satu prioritas Udin–Dessy, di samping layanan kesehatan gratis cukup dengan KTP serta bantuan sosial bagi warga kurang mampu. Mereka berharap, dengan paket kebijakan tersebut, Pangkalpinang dapat berkembang menjadi kota yang lebih adil, sejahtera, dan ramah bagi seluruh lapisan masyarakat.
Dengan visi yang menyentuh langsung kebutuhan dasar warga, pasangan nomor urut 3 itu berupaya menghadirkan solusi konkret untuk masalah pendidikan sekaligus memperkuat fondasi kesejahteraan sosial di Pangkalpinang. (Yg)
